Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2
| Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2 | |
|---|---|
| Sutradara | Lee Croudy[1] |
| Produser | Lucky Lukman Hakim, Genesis Timotius, Christofer Santosa[1] |
| Ditulis oleh | Unilever Asia Private LTD, Lowe Indonesia |
| Pemeran | Giring Ganesha, Andhika Pratama |
Perusahaan produksi | The Monk Studios, Batavia Pictures |
Tanggal rilis | 05 Januari 2017 (2017-01-05)[2] |
| Durasi | 1 jam 40 menit[1] |
| Negara |  Indonesia |
| Bahasa | Bahasa Indonesia |
Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2 adalah film animasi yang dirilis pada 5 Januari 2017. Film yang diadaptasi dari Paddle Pop Atlantos 2 ini merupakan sekuel dari Petualangan Singa Pemberani Atlantos dan menjadi film keenam sekaligus film terakhir dari serial Petualangan Singa Pemberani. Film ini disutradarai oleh Lee Croudy dan berkisah tentang Paddle Pop dan teman-temannya yang kembali berpetualang di lautan untuk menghentikan Shadow Master yang memiliki mutiara laut dan berencana untuk menenggelamkan dunia.[2]
Film ini didasarkan pada es krim Paddle Pop milik Unilever.[3] Yuki Kato, Oka Antara, dan Naura yang sebelumnya mengisi suara pada Petualangan Singa Pemberani Atlantos, tidak terlibat pada film ini.[2][4]
Sinopsis
Shadow Master kembali dengan kekuatan Mutiara Laut untuk menenggelamkan dunia. Untuk mengalahkannya,Paddle Pop dan teman-teman harus berpetualang di dalam laut dan menemukan Magus, singa legendaris yang dapat mengajarkan Paddle Pop untuk menggunakan kekuatannya di dalam laut. Dengan waktu yang semakin menipis, mereka juga harus meminta bantuan Jendral Khan untuk menemukan Magus. Nasib dunia kini ada di tangan mereka.[5]
Pemeran
- Giring Ganesha sebagai Paddle Pop
- Sani Oktania sebagai Liona
- Andhika Pratama sebagai Magus[3]
- Arie Dagienkz sebagai Twitch[1]
Peluncuran
Film Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2 diluncurkan dan dirilis di bioskop pada 5 Januari 2017, bersamaan dengan Promise.[6] Film ini diluncurkan bersamaan dengan variasi es krim Paddle Pop, Pink Lava. Film ini hadir dalam format film multidimensi 2D dan 3D. Dalam proses produksinya, film ini menghabiskan waktu satu tahun.[7] Giring, yang telah memasuki tahun kedelapan sebagai Paddle Pop, berpendapat bahwa film ini lebih baik daripada film-film sebelumnya, animasi yang disajikan lebih terasa realistis.[8] Selain Indonesia, Film ini juga akan diputar di negara-negara lain seperti Rusia dan Turki.[2]
Lihat pula
- Film Indonesia tahun 2017
- Paddle Pop
Referensi
- ^ a b c d "Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2: Masih Menempatkan Diri Sebagai Sumber Pesan Moral, Tak Lebih". tabloidbintang.com.
- ^ a b c d "Paddle Pop Pink Lava Persembahkan Film Animasi "Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2"". unilever.co.id.
- ^ a b "Paddle Pop Mempersembahkan Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2". layartancep.id.
- ^ "Rayakan Tahun Baru Bersama Paddle Pop Dengan Nonton Bareng Film Petualangan Singa Pemberani Atlantos". unilever.co.id.
- ^ "Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2 (2016)". indonesianfilmcenter.com.
- ^ "Giring Nidji Girang Sewindu Isi Suara Singa 'Paddle Pop'". lampung.tribunnews.com.
- ^ "Selain Indonesia, Film Paddle Pop Juga akan Diputar di Rusia dan Turki". kalimantan.bisnis.com.
- ^ "Anak Giring 'Nidji' Bangga Kenalkan Ayahnya sebagai Paddle Pop Daripada Penyanyi". tribunnews.com.
Pranala luar
- Official Trailer Petualangan Singa Pemberani Atlantos 2 di YouTube
- l
- b
- s
Paddle Pop Galaktika (2005) · Paddle Pop Magilika (2006) · Paddle Pop Cyberion (2007) · Paddle Pop Pyrata (2008) · Paddle Pop Kombatei (2009) · Paddle Pop Elemagika (2010) · Paddle Pop Begins (2011) · Paddle Pop Begins 2 (2012) · Paddle Pop Dinoterra (2013) · Paddle Pop Magilika (2014) · Paddle Pop Atlantos (2015) · Paddle Pop Atlantos 2 (2016)
Petualangan Singa Pemberani (2012) · Petualangan Singa Pemberani 2 (2013) · Petualangan Singa Pemberani Dinoterra (2014) · Petualangan Singa Pemberani Magilika (2015) · Petualangan Singa Pemberani Atlantos (2016)
