Terbangun Sendiri
10 lagu
- "Raja Negeriku"
- "Jika Engkau"
- "Separuh Aku"
- "Hidup Untukmu, Mati Tanpamu"
- "Ini Cinta"
- "Terbangun Sendiri"
- "Sendiri Lagi"
- "Demi Kita"
- "Tak Lagi Sama"
- "Puisi Adinda"
"Terbangun Sendiri" adalah lagu karya grup musik pop rock Indonesia Noah. Lagu ini ditulis oleh vokalis Noah Ariel dan pertama dirilis sebagai trek keenam dalam album pertama Noah Seperti Seharusnya pada tahun 2012. Lagu bertema kesendirian ini ditulis oleh Ariel selama dirinya mendekam di penjara.
Penulisan
"Terbangun Sendiri" diciptakan oleh Ariel saat dia mendekam di Rutan Kebon Waru. Dalam pembuatannya, Ariel juga mendapatkan bantuan dari teman-temannya di penjara. Ketika Ariel bebas pada 23 Juli 2012, lagu tersebut belum selesai dan pada akhirnya diselesaikan di luar penjara.[1][2]
Astoria, grup musik yang sempat beranggotakan gitaris Noah Uki, menceritakan bahwa Ariel sempat memberikan "Terbangun Sendiri" kepada Uki untuk grupnya. Namun, setelah diaransemen, Astoria menilai lagu tersebut lebih cocok untuk grup musiknya Ariel.[3]
Tema
Tidak seperti kebanyakan lagu dalam album Seperti Seharusnya, Ariel mengatakan bahwa "Terbangun Sendiri" tidak membahas tentang percintaan.[4] Ariel memberikan kebebasan kepada orang-orang untuk menafsirkan liriknya. Ariel sendiri menganggapnya sebagai lagu tentang orang yang sedang sendirian dan mencari Tuhannya.[5]
Penampilan langsung
"Terbangun Sendiri" merupakan salah satu dari dua lagu album Seperti Seharusnya yang dibawakan oleh Noah pada konser lima negara dalam satu hari mereka tanggal 16 September 2012.[6] "Terbangun Sendiri" juga dibawakan oleh Noah secara akustik pada acara Napi Craft 2012, sebuah acara pameran karya narapidana.[7]
Referensi
- ^ Liputan6 (17 Desember 2012). Rom, ed. "Terbangun Sendiri, Kisah Ariel di Dalam Penjara". Liputan6.com. Diakses tanggal 15 Maret 2021.
- ^ Putra, Rama Narada (17 Desember 2012). "Ariel "Noah" Cerita Kisah Lagu "Terbangun Sendiri"". Okezone.com. Diakses tanggal 15 Maret 2021. Lebih dari satu parameter
|author=dan|last=yang digunakan (bantuan) - ^ Adhib Mujaddid (14 Februari 2013). "Benarkah NOAH Pakai Lagu Milik Astoria?". KapanLagi.com. Diakses tanggal 15 Maret 2021.
- ^ Ferdian, Feby (18 Februari 2015). Irwansyah, Ade, ed. "(EKSKLUSIF) Ariel Blak-blakan Soal NOAH". Liputan6.com. Diakses tanggal 15 Maret 2021. Lebih dari satu parameter
|author=dan|last=yang digunakan (bantuan) - ^ Natanael Sepaya (29 Agustus 2016). "NOAH, Bicara Soal Artwork Album & Pop Yang Tak Melulu Soal Cinta". KapanLagi.com. Diakses tanggal 15 Maret 2021.
- ^ Kompas.com (16 September 2012). Kamil, Ati, ed. "Album Baru NOAH Dipentaskan 2 November 2012". Kompas.com. Diakses tanggal 21 Januari 2021.
- ^ "Ariel 'Noah' Bikin Heboh Pembukaan Pameran Napi Craft 2012". detikcom. 17 Desember 2012. Diakses tanggal 15 Maret 2021.
- l
- b
- s
Noah
- Ariel
- Lukman
- David
- Andika
- Indra
- Reza
- Uki
- Taman Langit
- Bintang di Surga
- Hari yang Cerah...
- Seperti Seharusnya
- Keterkaitan Keterikatan
- Second Chance
- Taman Langit (Noah)
- Bintang di Surga (Noah)
- Hari yang Cerah (Noah)
- Alexandria
- Sebuah Nama, Sebuah Cerita
- Suara Lainnya
- Sings Legends
- "Semua Tentang Kita"
- "Yang Terdalam"
- "Ada Apa Denganmu"
- "Mungkin Nanti"
- "Ku Katakan Dengan Indah"
- "Bintang di Surga"
- "Menunggumu"
- "Tak Bisakah"
- "Menghapus Jejakmu"
- "Cobalah Mengerti"
- "Jika Engkau"
- "Separuh Aku"
- "Hidup Untukmu, Mati Tanpamu"
- "Ini Cinta"
- "Terbangun Sendiri"
- "Tak Lagi Sama"
- "Hero"
- "Seperti Kemarin"
- "Suara Pikiranku"
- "Dara"
- "Yang Terlupakan"
- "Andaikan Kau Datang"
- "Sajadah Panjang"
- "Cinta Bukan Dusta"
- "Wanitaku"
- "Kupeluk Hatimu"
- "Mendekati Lugu"
- "Mencari Cinta"
- "Menemaniku"
- "Kau Udara Bagiku"
- "My Situation"
- "Jalani Mimpi"
- "Kala Cinta Menggoda"
- "Badai Pasti Berlalu"
- NOAH: Awal Semula
| Label rekaman | |
|---|---|
| Band |
|
| Album |
Kategori | Artikel bertopik lagu, musik, atau alat musik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s
