Alimarwan Hanan
10 Agustus 2001 – 20 Oktober 2004
Zarkasih Nur
Suryadharma Ali
Republik Indonesia
1 Oktober 1992 – 10 Agustus 2001
Anwar Malik
Uludanau, Sindang Danau, Ogan Komering Ulu, Sumatra, Indonesia
Jakarta, Indonesia
- Guru
- Politikus
H. Alimarwan Hanan, S.H. (12 Maret 1947 – 7 November 2010) adalah seorang pengajar dan politisi Partai Persatuan Pembangunan yang berkiprah sebagai anggota legislatif. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia di Kabinet Gotong Royong pemerintahan Presiden Megawati Soekarnoputri dan Wakil Presiden Hamzah Haz sejak 10 Agustus 2001 hingga 20 Oktober 2004.
Pada 23 Mei 2003, Alimarwan terpilih dalam Muktamar V Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai Wakil Ketua Umum setelah pada periode sebelumnya menjabat Sekretaris Jenderal PPP.[3]
Kehidupan pribadi
Alimarwan Hanan lahir di Uludanau, Sindang Danau, Ogan Komering Ulu pada tanggal 12 Maret 1947 yang merupakan putra dari Abdul Hanan. Ia memiliki dua orang istri yang bernama Nurbaya Zakiah yang menikah dengannya pada 1 Juni 1978 dan Albaniati pada 14 Februari 1994. Dari pernikahannya dengan Nurbaya, ia dikaruniai seorang anak, yakni Syafruddin.
Karier
- Wakil Sekretaris Fraksi Persatuan Pembangunan DPR/MPR RI (1992–1997)
- Anggota Fraksi Persatuan Pembangunan DPR/MPR RI (1997–1999)
- Anggota DPR-RI (1999-2001)
- Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah pada Kabinet Gotong Royong (2001–2004)
Referensi
- ^ "Alimarwan Hanan meninggal dunia". Merdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-11-21. Diakses tanggal 2010-11-07.
- ^ "Alimarwan Hanan Dimakamkan di Palembang". Tribunnews.com. 07-11-2010. Diakses tanggal 27-02-2022. Periksa nilai tanggal di:
|access-date=, |date=
(bantuan) - ^ "Hamzah Haz Kembali Memimpin PPP". Liputan6.com. 24-05-2003. Diakses tanggal 27-02-2022. Periksa nilai tanggal di:
|access-date=, |date=
(bantuan)
Pranala luar
- (Indonesia) Profil di tokohindonesia.com Diarsipkan 2006-01-12 di Wayback Machine.
- l
- b
- s
- Menko Polkam: Susilo Bambang Yudhoyono, Hari Sabarno (plt.)
- Menko Perekonomian: Dorodjatun Kuntjoro-Jakti
- Menko Kesra: Jusuf Kalla, Abdul Malik Fadjar (plt.)
- Menkehham: Yusril Ihza Mahendra
- Menhan: H Matori Abdul Djalil
- Mendagri: Hari Sabarno
- Menlu: Hassan Wirajuda
- Menkes: Achmad Sujudi
- Mendiknas: Abdul Malik Fadjar
- Mensos: Bachtiar Chamsyah
- Menag: Said Agil Husin Al Munawar
- Menakertrans: Jacob Nuwa Wea
- Menkeu: Boediono
- Menperindag: Rini Soewandi
- Menteri ESDM: Purnomo Yusgiantoro
- Menhub: Agum Gumelar, Soenarno (plt.)
- Mentan: Bungaran Saragih
- Menhut: Mohamad Prakosa
- Menkimpraswil: Soenarno
- Menlutkan: Rokhmin Dahuri
- Menneg PAN: Muhammad Feisal Tamin
- Menneg Budpar: I Gede Ardhika
- Menneg Perpemkatim: Manuel Kaisiepo
- Menneg PPN/Kepala Bappenas: Kwik Kian Gie
- Menneg Kominfo: Syamsul Mu'arif
- Menneg BUMN: Laksamana Sukardi
- Menneg Ristek/Kepala BPPT: Hatta Rajasa, (jk.)
- Menneg Kop-UKM: Alimarwan Hanan
- Menneg Pemwan: Sri Redjeki Sumarjoto
- Menneg LH: Nabiel Makarim
- Sesneg: Bambang Kesowo
- Kepala BIN: A.M. Hendropriyono
- Jakgung: Suparman (plt.), M.A. Rachman
Artikel bertopik biografi politikus Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s